Minggu, 04 Maret 2012

biarkanlah berlalu

Matahari terlihat masih malas menunjukkan wajahnya, berlindung di balik awan tebal yang membuat dingin ini semakin terasa. Kulit ini merasa ingin terus dipeluk dibawah selimut dan kembali ke alam bawah sadar. Kembali ke dunia mimpi yang memberikan sebuah kehangatan dan kemudahan dalam menjalani hidup ini. Dunia yang fana namun ku nikmati ketika kau hadir dalam mimpi itu. Membawa sebuah keikhlasan dalam setangkup cinta yang kau berikan untukku.
Terdiam ku dalam renungan mimpi di bawah rindangnya pohon yang bersemilir angin. Angan ku melayang akan semua harapan yang telah ku tetapkan itu, sebuah harapan yang akan selalu ada jawabannya entah itu menjadi kenyataan atau akan berujung sakit. Terendap dalam hati ini sebuah cinta yang tak mungkin untuk diketahui oleh kerumunan semut yang berjalan dihadapanku. Mereka berjalan dan saling menyapa satu sama lain, memberikan rasa hormat akan indahnya kebersamaan dan adakah cinta di antara mereka??
ingin ku ketahui apa yang selalu mereka bicarakan ketika bertemu, adakah perasaan itu diantara mereka??
apakah ada rasa sakit hati di antara mereka? Entah lah....
Terbesit dipikiran, tidakkah mereka bosan harus selalu berhenti ketika bertemu sesamanya? kembali Entah...
Semilir angin yang datang bersautan membawa benih bunga ke bunga lain, memberikan arti sebuah kehidupan nyata bahwa dalam perbedaan akan ada cinta untuk saling menolong. Namun begitukah cinta manusia?? Meski hanya dua insan yang menjalani, namun begitu sulit untuk terungkap. Kadang terungkap namun tak terbalas. Adilkah cinta itu?
Tidak,,!! selalu akan ada yang tersakiti ketika cinta itu tumbuh diantara dua manusia itu, karena setiap manusia bisa mencintai manusia yang sama dalam saat yang bersamaan. Tapi itulah arti sebuah pengorbanan, serta dibalik ketidakadilan cinta terdapat sebuah harapan akan cinta baru yang akan datang.
Di alam mimpi lah ku terbawa kembali dalam lamunan angan yang begitu indah bersamamu. Duduk bersama becerita tentang hari kemarin, hari sekarang dan apa yang akan kita lakukan kelak. Tak akan ku hapuskan rasa itu dalam indahnya bayang ini. Tak ada kenyataan dalam cinta karena cinta hanyalah sebuah angan dalam hati.
Biarkan semua berlalu ketika ku tersadar dari mimpi ini...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar